Hai kesendirian…..
aku ingin kamu mengerti bahwa selama ini kamu lupa.
lupa bahwa kamu selalu bertiga.
dengan dia yang di kanan dan dia yang di kiri.
Karena Tuhan khawatir dengan mu, jangan-jangan kamu akan ceroboh untuk banyak hal.
maka demi memantau mu, Dia menjadikan kamu selalu ditemani.
mereka selalu ada bersamamu walau tak pernah mengajak mu mengobrol atau sekedar minum teh bersama.
sebab mereka hanya menjadi diari harian mu. diari kebaikan dan keburukan. Itu saja…
- Hai Kesendirian..
jangan lagi merasa sepi karena kamu tak pernah seorang saja. Tenanglah, ada mereka berdua. Di kanan dan di kiri mu.
Nanti ada waktunya di akhir perjalanan yang telah ditetapkan. Diari itu akan diserahkan pada Tuhan, untuk dibaca, apa saja yang kamu lakukan dalam hari-hari yang kamu lewati.
Hari disaat setan telah berani menyenggah dan mengatakan “Ya Tuhan kami, aku tidak menyesatkannya, tetapi dia sendiri yang berada pada kesesatan yang jauh”. Lalu hati tak mampu lagi bergumam.
Lalu kamu akan menjadi benar-benar sendiri saat kamu ditanya tentang ini dan itu dari diari perjalanan mu.
kamu jangan menolak lupa. Bahwa kamu tidak pernah sendiri hingga tiba akhir masanya kamu benar-benar disendirikan. Kelak di hari yang telah Tuhan janjikan.
Semoga kita kembali terselamat dari kesendirian lalu kita kembali ditemani oleh nikmat-nikmat Tuhan dari segenap perjuangan kita merindukan pertemuan dengan-Nya.
#Tadabur_Qaf_16_35,#perjalanan_untuk_sebuah_mimpi

Tidak ada komentar:
Posting Komentar