Lain nian perihnya kala disuntik rindu ini.
Tak tahu hari, tak kenal waktu rindu itu menusuk ulu hati hingga ke relungnya.
Ayah...
Terusnya rindu itu hanya bisa ditukar oleh air mata dan doa.
Semoga bisa membantu Ayah yang tengah berjuang di ruang dimensi lain itu.
Ayah....
Semoga di syurga bisa kembali tangan ini Ayah genggam erat, lalu kita akan bahagia dan tertawa beriringan bahwa semua lelah kita telah berakhir disana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar