Bila diri telah ditempatkan pada lingkungan yang baik tapi masih merasa tidak nyaman. Dengan cara apalagi yang bisa membuat diri itu betah dalam kebaikan dan perbaikan.
Menyingkirkan diri itu bukan solusi, sebab tak pernah ada cara terbaik untuk menjadi lebih kuat dan bijaksana selain dengan menghadapi dan mengadaptasi diri.
Bagaimana jika diri itu malah terlempar pada arus ketidakjelasan. Riuh mencari penetapan ruang nyaman. Pada akhirnya hanya terlontang lantung dalam perasaan yang sesak dan pikiran yang absurd.
Belajar istiqamah walau berat dan tertatih. Dalam lingkaran itu selalu ada kebaikan. Gesekan itu hanya turbulensi sederhana tuk memicu vibrasi hati yang tengah mencari jalan berkoherensi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar