Boleh jadi banyak hal dari kehidupan ini yang masih kita jalani dipermukaan. Kita belum mampu mendalaminya lebih. Padahal, jika kita mau mengizinkan diri untuk belajar tumbuh dalam pemahaman yang baik kita akan mendapatkan berjuta-juta hikmah tentang mengapa Tuhan masih memberi kita izin untuk tetap hidup.
Saya masih terenyuh dengan sekian kisah yang saya dapati dari beberapa tulisan yang menceritakan betapa teruk masa lalu yang pernah mereka alami. Bahkan saya juga sering mendapatkan cerita-cerita unik dari adik,temen, kakak, dan orang baru yang saya temui tentang getir kehidupan yang pernah mereka lalui. Mulai dari broken home, kehidupan malam, ngedrugs, have sex, sampai tindakkan diluar norma dan nilai bagi masyarakat. Saya belajar untuk tidak banyak komentar. Hal yang bijak untuk dilakukan adalah empati dan peduli. Kemudian membantunya untuk menemukan masa depan yang lebih layak. Bersyukur Tuha masih melindungi kita dari semua keburukan dimasa lampau sebagaimana yang pernah dilalui mereka. No jugdement !!! Sekian dari mereka ada yang memilih pada jalan kebaikan dan bertaubat. Bukankah Allah tersenyum dengan orang yang kembali pada-Nya? Bisa jadi air taubat yang sangat dalam dari mereka lebih Allah cintai dari ibadah yang kita lakukan tanpa ada rasa pada Allah itu.
Hal paling sulit terhadap masa lalu adalah penerimaan. Tapi orang-orang yang dapat berdamai dengan diri sendiri dan meniti jalan yang terbimbing akan bertumbuh menjadi lebih baik. Itulah pelajaran yang saya dapati.
Ternyata, saya merasa masih sangat kerdil untuk memberikan arti kepada sesama. Sangat banyak tugas yang diabaikan selama ini. Tugas menjadi yang bermanfaat bagi yang lain. Tentu jika kita mau berupaya menjadi baik juga dengan selalu membantu yang lain untuk menjadi baik, kan? Huuufft😥 Saya belum seperti itu. Ya Allah...Semoga Allah kuatkan untuk mampu menyelami hikmah hidup lebih dalam. Tuhan ingin kita menjadi yang manfaat. Sebab amanah Khalifah selalu tersemat bagi setiap makhluk yang berjenis manusia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar