Adakalanya, lelah dan jerih mengikhtiarkan masa depan harus mengistirahatkan mu dulu dibentangan sajadah. Agar rehat jiwamu bersama Rabb Yang Maha Agung, agar lepas penatmu dalam obsesi, agar semakin pintar rasa syukurmu untuk belajar. Meskipun sepanjang-panjang sujud mu, belum seberapa dari besarnya rasa syukur yang mesti dihelakan.
Adakalanya, lelah dan jerihnya menunggu takdir terbaik dari sisi Allah harus mengistirahatkan mu dulu dalam sujud panjang. Agar yakin hati semakin membaik, agar pasrah semakin total, agar memohon lebih sering, agar istighfar lebih hebat, agar taubat tak putus-putus, agar pada Allah hanya berjarak sedekat rasa sabar.
Dua kendaaran yang tak boleh berhenti ditunggangi, Nona...Syukur dan sabar.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar