Ayah....
Dinding kamar ini mendifraksikan bayangan ayah.
Karna empat warna di kamar ini kan ayah yang desain dan ayah yang menyelesaikannya sampai tuntas.
Anak ayah ini banyak maunya ya yah ?
Maaf yah.....
Ayah....
Baru-baru ini terdengar berita gempa.
Dulu sekali tahun 2009 saat tahun pertama kuliah kan di padang di goncang gempa hebat yah.
Aduuuuuh, anak ayah gusar tak menentu kala itu.
Tetiba ayah datang menjemput, anak ayah baru tau ternyata ayah tak naik kendaraan sejauh puluhan kilometer untuk memastikan kondisi anak ayah baik-baik saja saat itu.
Apa ayah tak lelah ya berjalan sejauh itu ?
Ingatkan anak ayah menghambur girang sejurus mendekap ayah dengan air mata haru.
Kata Ayah, tak peduli ancaman yang akan datang, ayah akan tetap menjemput anak ayah.
Anak ayah kagum sekali.....
Ayah sangat tangguh, memang ayah pernah bilang bahwa untuk anak-anaknya segala sesuatu akan terasa ringan. Tentu saja yah, karna ayah berbuat dengan ketulusan hati dan cinta.
Untuk jasa yang tak terbalaskan...
Izinkan tulisan- tulisan ini melukiskan sebentuk penuh perjuangan ayah...
Semoga menjadi wasilah ayah untuk dimuliakan Allah.
Amiiin
*salam rindu sepenuh jagad dari anak ayah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar