Minggu, 18 Desember 2016

Jangan Terpedaya

Saya pernah mendengar ucapan seseorang pada saya begini, "Aku heran mengapa kok bisanya kamu 'maaf' biasa-biasa aja (dari sisi finansial dan lain-lain) padahal kamu itu menurut aku lebih baik dari sisi religiusnya dari aku sejak dulu". Yah, memang yang menyampaikan ini adalah seseorang yang telah terakreditasi kesuksesannya di  kehidupan dunia dalam sudut pandang saya.

Kadang kita tidak pernah mengerti mengapa kalimat itu mesti ada dan begitu realitanya. Lama saya merenungkan ucapan itu, betapa sisi religius itu efeknya tak nampak signifikan terhadap diri saya. Pukulan jiwa yang menggelegar bagi saya sebagai seorang muslim. Sebab kita sama-sama menyadari bahwa orang-orang yang baik hubungannya dengan Tuhannya menyeting otomatis perbaikan kehidupannya. Saya, perbanyak istighfar dan taubat. Bisa jadi sisi religius yang selama ini hanya sebatas topeng yang tak bernilai.

Namun, kita harus selalu mewaspadai dunia ini. Terkenang dengan firman Allah "Biarkanlah mereka (di dunia ini) makan dan bersenang-senang dan dilalaikan oleh angan-angan (kosong), maka kelak mereka akan mengetahui (akibat perbuatan mereka)".(Q.S. al-Hijr:3)

Saya sering was-was jika memaksakan diri untuk suskses dari segi duniawi. Entah itu pula yang membuat Allah belum percaya menitipkan dunia-Nya ini, sebab ketidakhati-hatian saat dunia itu Allah titipkan pada seorang hamba nan lemah imannya dapat membuatnya menjadi pelayan dunia. Na'udzubillah.

Beginilah perenunangan saya menjelang mata terlelap. Semoga bisa segera terlelap.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar