Apabila perasaan wanita itu hanya untuk di tarik ulur, menjadilah layang-layang.
Jika ia didekati lalu ditendang, artinya ia adalah bola.
Yang perihnya jika sampai diinjak-injak, sehingga tak ubahnya seperti keset.
Wanita bukan baju loakan, yang seenaknya dipegang lalu dicampakkan.
Apalagi dijadikan piala bergilir, yang diperebutkan dan menjadi pajangan lelaki.
Wanita itu,di cipta pada tulang rusuk yang dekat pada hati bukan ?
Dan tak perlu diuraikan lagi maknanya.
Untuk mu saudari seimanku dan terlebih untukku sendiri.
Menjadi wanita istimewa itu seperti mawar nan indah.
Cantik akhlaqnya, harum karyanya.
Namun jika ada lelaki yang berani merusak kesuciaannya,
maka iapun segera membela diri dengan durinya.
Itulah wanita yang istimewa.
Jangan mau jadi layang-layang, bola, keset, baju loakan, apalagi piala bergilir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar