Dalam lintasan dunia memang masih terbentang jarak, namun dalam lintasan takdir titik itu telah menjadi satu. Hanya perlu menentukan kerangka acuan akan dari mana langkah itu mulai diayunkan. Memilih jalan yang mesti ditempuh. Tapak demi tapak itu tak boleh menyelisihi jalur keberkahan, agar selamat hingga ke titik temu dalam atmosfer rahmat dan ridho Tuhan Semesta Alam.
Nona...pandaikanlah diri dalam ruang tunggu, bersendirilah yang anggun. Hingga tiba kapal itu berlabuh menjemputmu ditepian dermaga untuk membawa mu ke samudra lepas. Menyusuri pentas dunia yang sebenarnya dalam keutuhan iman dan kesempurnaan agama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar