Ilmu itu harus di kejar, diuber dengan segenap kekuatan, jika tidak maka ia tidak dapat dikuasai.
Beda dengan jodoh tanpa harus dikejar Allah telah menyiapkan.
Ilmu itu akan menyublim ke alpaan kala mata, hati, dan pikiran bermaksiat.
Pedih dan pahit memang mempertahankan ilmu karena ia obat penawar tuk sampai ke syurga.
Agama adalah penerang hati, sedang ilmu pengetahuan peradaban adalah penerang akal. Maka mohonkanlah pada Allah pendamping hidup yang relegius dan intelek agar rumah tangga terang benderang dengan nuansa iman dan ilmu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar